Jurnal Sistem Informasi dan Bisnis Cerdas

PENGUKURAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN BAI PADA FUNGSI NON-ERP SOLUTION PT XYZ

2024-05-29T04:04:28+00:00

This research is conducted to measure and improve the performance of Information Technology (IT) governance using COBIT 5, as well as providing in-depth insight into the factors that affect performance and constraints on the Non-ERP Solution Function. Measurements are made by referring to the Process Assessment Model in COBIT 5 to determine the level of capability. This research aims to determine the obstacles experienced by the Non-ERP Solution in providing centralized services, measure level of capability in implementation IT governance from the current condition (as-is) to the expected condition (to-be) and conduct gap analysis.This research uses the Process Assessment Model (PAM) to measure IT governance capabilities. The research stages refer to the Assessment Process Activities provide in COBIT 5. The measured domain is determined through COBIT 5 mapping against the company''s goals. The data collection method used is a mixed methodology, which includes qualitative and quantitative methods.The obstacles faced by the Non-ERP Solution Function of PT XYZ in providing centralized services are related to consistency in implementation, especially in terms of human resource which sometimes does not follow the established procedures consistently. IT governance measurement shows that the BAI03 process is currently at level 4 (Predictable Process). However, there is a gap in achieving the company''s target that sets level 5 for the process.

Keywords: IT Governance, COBIT 5, Capability Level

PENERAPAN MODEL INCREMENTAL PADA IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM INFORMASI PENDANAAN USAHA MIKRO KECIL (PUMK)

2024-05-29T04:03:19+00:00

This study implements the Micro Small Business Funding Information System (PUMK) using the incremental model method to enhance the efficiency of managing micro small businesses (MSBs) at PT. Angkasa Pura II Jambi Branch Office. The system was developed based on communication with Angkasa Pura II Jambi Branch Office, followed by testing using black box testing and User Acceptance Testing (UAT). The pre-increment phase involves the identification and analysis of system requirements, which are then designed as the foundation for development. The first increment focused on partner applications and loan cards, while the second increment added features for uploading proof of payment, payment approval, reports, and account management. Coding commenced after the completion of basic data design. The results of black box testing indicate that all functionalities in the second increment operate smoothly without any issues. UAT involved 18 respondents, yielding a system acceptance rate of 88%, suggesting that the implemented PUMK system has been well-received by users. Thus, the implementation of the PUMK Information System using the incremental model method successfully enhances efficiency in managing MSBs, demonstrating effective utilization and favorable user acceptance.

PERANCANGAN PROTOTYPE WEBSITE PENDAFTARAN PASIEN DI KLINIK RABBANI MEDIKA

2024-06-25T05:13:22+00:00

Klinik Pratama Rabbani Medika merupakan instansi pelayanan jasa kesehatan yang masih menerapkan sistem manual pada pendaftaran pasien, Klinik ini melakukan pendaftaran hanya dengan buku sebagai alat pendafataran pasien dan MS excel untuk mengelola data pasien. Penelitian ini bertujuan untuk membantu pasien melakukan pendaftaran agar lebih cepat dan efisien, dan juga membantu kinerja pegawai dalam pengelolaan data dengan membuat sebuah perancangan prototype website pendaftaran pasien di Klinik Pratama Rabbani Medika. Metode yang dipakai dalam membuat perancangan prototype pendaftaran pasien adalah Design Thinking dengan beberapa tahapan yaitu Emphatize, Define, Ideate, Prototype, Testing. Hasil dari penelitian adalah sebuah prototype yang dimana akan dinilai oleh responden, didapatkan hasil pengujian 79,5 dari hasil data responden yang sudah di kelola, hasil responden didapatkan melalui kusioner google form terhadap pegawai dan pasien di klinik Pratama Rabbani Medika. Nilai hasil dari perhitungan data yang telah di rata-rata kan menyesuai dengan indikator penilaian SUS. Dapat dilihat nilai yang telah di dapatkan tergolong dalam kelas A, yang menunjukan nilai tersebut sangat baik (excellent).

Kata kunci: Pendaftaran Pasien, Prototype, Design Thinking.

PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN CAKUPAN VAKSINASI ANAK MENGGUNAKAN METODE CLUSTERING K-MEANS

2024-07-08T01:57:57+00:00

Program vaksinasi yang dilakukakan oleh pemerintah merupakan upaya strategis yang dilakukan pemerintah dalam mengendalikan penyakit menular. Pemberian imunisasi terbukti dapat mencegah dan mengurangi kejadian sakit, cacat, dan kematian akibat PD3I (Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi). Posyandu merupakan organisasi masyarakat yang bergerak dibawah Kementerian Kesehatan memiliki tugas untuk memantau tumbuh kembang balita yang meliputi status imunisasi bayi dan balita. Namun dalam pelaksanaannya, kader posyandu mengalami kesulitan dalam menentukan status imunisasi anak apakah sudah lengkap atau belum. Sistem pendukung keputusan cakupan vaksinasi anak ini dikembangkan untuk mempermudah pengolahan dan analisa data serta membantu identifikasi kondisi kelengkapan imunisasi anak di wilayah Babat Jerawat. Pengembangan aplikasi SPK ini dilakukan dengan mengimplementasikan metode klustering K-means menggunakan Python dan Flask. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan sebuah sistem yang dapat mengidentifikasi capaian imunisasi dasar anak di daerah Babat Jerawat. Model dalam penelitian ini dikembangkan menggunakan Phyton sedangkan implementasi web menggunakan Flask sebagai micro web framework. Hasil analisa SPK ini dapat digunakan sebagai rekomendasi dalam melakukan tindakan preventif dan follow up terhadap data anak yang memiliki cakupan imunisasi rendah.

PERANCANGAN FRONT-END WEBSITE PENCARIAN TOUR GUIDE MENGGUNAKAN REACTJS DI PROVINSI BALI

2024-05-29T01:14:30+00:00

Provinsi Bali, sebagai destinasi pariwisata terkemuka, telah mencatat pertumbuhan signifikan dalam jumlah kunjungan wisatawan, meningkat sebesar 169,36 persen pada periode Januari-November 2023 dibandingkan tahun sebelumnya. Dalam konteks tren digital tourism, transformasi signifikan terjadi dalam cara layanan pariwisata disajikan dan diakses oleh wisatawan. Meskipun pertumbuhan ini memberikan dampak positif, sektor pariwisata di Bali masih menghadapi tantangan, terutama dalam efisiensi sistem pencarian dan pemesanan tour guide yang masih manual. Keterbatasan informasi terpadu dan kurangnya integrasi opsi perjalanan pada website pariwisata juga menjadi hambatan bagi pengalaman wisatawan. Inisiatif diambil untuk merancang "Travsy," sebuah website pencarian tour guide di Provinsi Bali. Travsy bertujuan memberikan solusi digital efisien dengan menyediakan informasi terpadu, termasuk profil dan layanan tour guide, serta opsi pemesanan tiket dan paket perjalanan. Pengembangan Travsy melibatkan tahap-tahap perancangan, implementasi, dan pengujian menggunakan pendekatan Extreme Programming (XP) untuk memastikan kualitas dan keberhasilan implementasi. Perancangan pengkodean antarmuka sistem menggunakan framework ReactJS. Metode pengumpulan data mencakup observasi fitur dan interaksi pengguna pada website serupa serta studi pustaka untuk mengumpulkan informasi terkait perancangan front-end website. Dengan memanfaatkan kecepatan dan kemudahan digital, Travsy diharapkan dapat meningkatkan pengalaman berwisata di Bali, memberikan kepastian, serta mendukung pertumbuhan pariwisata yang berkelanjutan di Pulau Dewata. Website ini juga diharapkan dapat membantu masyarakat dan pelaku pariwisata di Bali beradaptasi dengan tren digital dan meningkatkan akses wisatawan terhadap informasi yang diperlukan.

PENGEMBANGAN SISTEM MONITORING RUANGAN KULIAH BERBASIS NFC DAN IOT (STUDI KASUS UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA)

2024-07-22T07:58:04+00:00

Pengelolaan ruang kuliah yang efektif sangat penting dalam mendukung proses pembelajaran di universitas, terutama dengan meningkatnya jumlah mahasiswa dan perkembangan metode pembelajaran hibrida. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem monitoring ruangan kuliah berbasis Near Field Communication (NFC) dan Internet of Things (IoT) di Universitas Negeri Surabaya. Sistem ini menggunakan perangkat Arduino ESP32 dan modul RC522 untuk membaca data dari kartu NFC serta platform Laravel untuk memonitoring data secara real-time. Metode pengembangan yang digunakan adalah Rapid Application Development (RAD) untuk memastikan proses pengembangan yang cepat dan adaptif terhadap kebutuhan pengguna. Hasil implementasi menunjukkan tingkat keberhasilan scanning RFID sebesar 97%, meskipun terdapat beberapa kendala pada proses input manual data e-KTP. Sistem ini memungkinkan pengguna untuk dengan mudah memantau ketersediaan ruangan dan kehadiran mahasiswa secara akurat dan efisien. Pengujian dilakukan dengan melibatkan 70 mahasiswa, di mana hasil menunjukkan bahwa hampir semua e-KTP berhasil ter-scan oleh sistem, menegaskan kompatibilitas teknologi RFID pada e-KTP dengan modul RC522 yang digunakan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan ruang kuliah, memberikan informasi yang akurat serta real-time kepada pengelola universitas, dan mendukung terciptanya lingkungan akademik yang lebih produktif. Pengembangan lebih lanjut diharapkan dapat mengotomatisasi proses input data untuk meningkatkan efisiensi sistem secara keseluruhan

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI KEBUGARAN JASMANI DENGAN METODE WATERFALL STUDI KASUS PADA JASDAM II SRIWIJAYA

2024-07-16T04:57:07+00:00

Abstrak

Jasdam II/Sriwijaya ialah salah satu badan pelaksana Kodam, yang dimana TNI memiliki tugas pokok Jasdam II/Sriwijaya membentuk sebuah kegiatan untuk para remaja atau peserta yang ingin melakukan latihan fisik yang dimana salah satu anggota TNI Jasdam II/Sriwijaya sebagai pelatih dalam kegiatan tersebut. Kegiatan latihan fisik di Jasdam II/Sriwijaya sebelumnya pendataan atau materi masih dilakukan dan di informasikan secara manual memakai buku sebagai alat pendataan lalu di input menggunakan MS EXCEL sebagai tempat penyimpanan data. Dengan system memiliki kendala seperti human error serta data yang ada hanya digunakan 1 kali dalam artian tidak diolah untuk menghasilkan data baru. Uraian permasalahan tersebut menjadi pemicu dibuatnya aplikasi Kebugaran Jasmani yaitu aplikasi Sijaspro. untuk membantu peserta pada kegiatan latihan fisik terkait dalam memanejemen serta mengolah data agar mempermudah dalam memonitoring serta mengevaluasi kebugaran jasmani peserta. aplikasi Sijaspro menggunakan kodular sebagai perangkat pengembang pembuatan aplikasi. Aplikasi Sijaspro juga menggunakan sistem website di perangkat akun Sijaspro, website tersebut memiliki perangkat database berupa phpMyAdmin dengan bantuan xampp sebagai perangkatnya. Website dapat diakses oleh peserta dan pelatih dengan tampilan yang lebih simple dan mudah dipahami. Hasil aplikasi untuk mengklasifikasikan tingkat kebugaran jasmani peserta, karena Aplikasi ini lebih efisiensi untuk digunakan dalam membantu pengguna nya seperti mengelola data nilai, mengelola data peserta, melihat nilai peserta, melihat jadwal kegiatan latihan, melakukan uji nilai garjas dan dapat melihat informasi seputar Jasdam II/Sriwijaya..

Kata kunci: Aplikasi, Kodular, Website.

MANAJEMEN PRODUK DALAM PENGEMBANGAN APLIKASI TRAVELING “KELANA” MENGGUNAKAN METODE DESIGN THINKING

2024-05-29T03:11:58+00:00

Manajemen produk (product management) menjadi topik dan keahlian yang berkembang pesat di Indonesia sebagai kebutuhan industri digital. Karena peluang yang sangat besar tersebut, saat ini peneliti mengikuti studi pada bidang manajer produk. Dan pada studi yang dilakukan oleh peneliti saat ini, peneliti memiliki target luaran berupa mengembangkan ide aplikasi hingga ke tahap wireframe, karena jobdesk dari manajer produk yang sejatinya bertugas untuk melakukan research kebutuhan, menentukan permasalahan serta membuat ide dan solusi untuk mengatasi permasalahan. Maka, luaran yang wajib pada studi yang diemban oleh penulis saat ini yaitu Product Requirement Document, Pitch Deck dan Wireframe. Aplikasi yang dikembangkan ini bernama Kelana yang berfokus pada bidang travel. Kelana merupakan sebuah aplikasi yang menyediakan pengalaman traveling yang praktis dan fleksibel bagi user. Alasan peneliti memilih bidang travel sebagai ide utama untuk pengembangan aplikasi, karena saat ini traveling merupakan kegiatan yang sangat diminati oleh Gen Z dan Millenial tetapi mereka masih mengalami kesulitan sebelum dan ketika melakukan traveling. Aplikasi Kelana merupakan salah satu solusi yang dapat mempermudah Gen Z dan Millenials dalam mengakomodir kebutuhan dan keinginan mereka selama merencanakan dan melakukan traveling. Proses pengembangan aplikasi ini menggunakan metode Design Thinking pada tahap Emphatize, Define dan Ideate, di mana permasalahan user dipelajari dan dipahami agar dapat mengetahui kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan. Kemudian, menghasilkan ide dan solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang dimiliki user. Tetapi, masih diperlukan pengembangan lebih lanjut terhadap aplikasi Kelana agar mencapai potensial penuhnya. Karena aplikasi Kelana hanya mencapai bagian Wireframing saja. Diperlukan UI/UX designer dan developer untuk membuat interface dan aplikasi yang dapat berjalan pada smartphone.